Jl. Lapangan Banteng Timur No.2-4, Jakarta Pusat
 1 50-991    ID | EN      Login Pegawai
 
Sinergi Talk Show secara Physical Distancing : Pelayanan Kementerian Keuangan dalam Kondisi Darurat Wabah Penyakit Covid-19
Muhammad Rudi Hidayat
Selasa, 07 April 2020   |   554 kali

Surabaya − Selasa, 7 April 2020, Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Kekayaan Negara (Kanwil DJKN) Jawa Timur menyelenggarakan talk show yang disiarkan secara live oleh Lembaga Penyiaran Publik Radio Republik Indonesia (RRI) Surabaya pada pukul 15.00 hingga 16.00 WIB. Talk show ini merupakan sinergi antara beberapa unit eselon I di lingkungan Kementerian Keuangan di Jawa Timur, yaitu Kanwil DJKN Jawa Timur, Kanwil Direktorat Jenderal Pajak (DJP) Jawa Timur I dan Kanwil Direktorat Jenderal Perbendaharaan (DJPb) Jawa Timur.


Tema dalam talk show ini adalah “Pelayanan Kementerian Keuangan kepada Masyarakat Dalam Kondisi Darurat Wabah Penyakit Covid-19”. Terdapat 3 (tiga) narasumber, yaitu Totok Hartanto, Kepala Seksi Bimbingan Lelang Kanwil DJKN Jatim, Hari Murti Kepala, Seksi Bimbingan Penyuluhan dan Tata Kelola Dokumen Kanwil DJP Jatim I, dan Epi Sumanto, Kepala Bidang Pembinaan Pelaksanaan Anggaran I Kanwil DJPb Jatim.


Talk show tersebut dipandu oleh penyiar RRI Surabaya, Fitri Fianti, dengan memperhatikan physical distancing. Proses siaran langsung antara penyiar dan narasumber diselenggarakan tanpa pertemuan tatap muka, melainkan dengan komunikasi melalui telepon.


Totok Hartanto dalam kesempatan pertama menyatakan keprihatinannya atas wabah penyakit Covid-19. “Semoga wabah ini segera berlalu”, harapnya. Dalam pernyataannya, Totok juga menjelaskan bahwa saat ini DJKN menerapkan social distancing dengan mempekerjakan pegawainya dari rumah atau dikenal dengan istilah work from home (WFH). WFH bukan merupakan liburan namun bekerja dari rumah untuk melayani masyarakat. Seluruh pelayanan kepada masyarakat seperti permohonan lelang maupun permohonan kutipan risalah lelang dapat dimintakan dengan sarana komunikasi yang ada seperti e-mail maupun WhatsApp. Dalam kesempatan ini Totok menjawab banyak pertanyaan dari masyarakat mengenai cara mendapatkan pelayanan yang optimal tanpa harus meninggalkan rumah.


Narasumber dari Kanwil DJP Jawa Timur I, Hari Murti, menjelaskan bahwa hampir seluruh pelayanan perpajakan saat ini dapat dijangkau masyarakat melalui internet. Masyarakat tidak perlu repot untuk datang ke kantor pajak. Hal ini karena cukup dengan #dirumahaja, masyarakat dapat menghubungi agen pajak yang jumlahnya lebih dari 200 orang di Surabaya melalui aplikasi chat.


Epi Sumanto, seorang kepala bidang yang sudah senior di DJPb ini menjelaskan kepada masyarakat tentang refocussing kegiatan dan realokasi anggaran dalam rangka penanganan Covid-19. Sesuai Instruksi Presiden Nomor 4 Tahun 2020 dan Surat Edaran Menteri Keuangan SE-06/MK.02/2020, mekanisme refocussing dilakukan secara cepat, sederhana, dan akuntabel. Dalam kondisi wabah penyakit Covid-19 ini, DJPb membatasi layanan tatap muka dengan stake holder namun tetap mengoptimalkan teknologi informasi. Hal ini termasuk pula layanan konsultasi dan bimbingan kepada pengguna jasa. Proses komunikasi dapat dilakukan secara daring melalui telepon, e-mail, WhatsApp, dan video conference.  Sedangkan dokumen fisik dapat dikirimkan dengan memanfaatkan layanan jasa pengiriman atau kurir. Penggunaan teknologi informasi maupun layanan kurir tidak akan mengurangi kualitas pelayanan DJPb kepada masyarakat.


Siaran talk show secara live ini diakhiri dengan pesan ketiga narasumber, yaitu “Walaupun Tidak Bertemu, Kementerian Keuangan akan Tetap Melayani Masyarakat dengan Sepenuh Hati. Dirumah saja, terapkan social distancing dan physical distancing. Semoga wabah penyakit Covid-19 segera berlalu."

Foto Terkait Berita
Peta Situs | Email Kemenkeu | Prasyarat | Wise | LPSE | Hubungi Kami | Oppini