Surabaya – Pada 20 s.d 22 Maret 2019 diselenggarakan Pembinaan dan Verifikasi Kompetensi (verkom) Penilai Pemerintah di Lingkungan Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Kekayaan Negara (Kanwil DJKN) Jawa Timur. Kegiatan yang dipusatkan di Ruang Rapat (R3) Kanwil DJKN Jawa Timur tersebut diikuti 30 penilai dari seluruh wilayah kerja Kanwil DJKN Jawa Timur. yang merupakan serangkaian kegiatan pada 17 kanwil di jajaran DJKN yang diselenggarakan oleh Kantor Pusat DJKN.

Acara tersebut diselenggarakan dalam rangka mengukur serta meningkatkan kompetensi penilai pemerintah pada Kanwil DJKN Jawa Timur, guna mendukung peranan DJKN selaku otoritas Pengelola Barang dan pengelola kekayaan negara.

Kegiatan tersebut diawali dengan pembukaan oleh Kepala Bidang Penilaian,  Indera Widajanto, mewakili Kepala Kanwil Jawa Timur, yang dilanjutkan dengan sambutan pembuka dari Kasubdit Analisis Data dan Informasi Penilaian, Mardhanus Rudiyanto, yang dalam sambutan tersebut Mardhanus menyampaikan bahwa  kegiatan ini dilaksanakan untuk mengetahui tingkat pemahaman masing-masing penilai terhadap konsep, teknik, dan metodologi sesuai dengan perkembangan ilmu di bidang Penilaian. Dengan adanya verkom ini juga berguna untuk menyusun rencana program pembinaan Penilai dan menjadi landasan dalam memberikan penugasan pada penilai di Lingkungan Kanwil DJKN Jawa Timur dalam melaksanakan tugas.

Kegiatan pada hari kedua, diawali dengan ujian tertulis dan dilanjutkan dengan Pemaparan dan Kaji Ulang Laporan Penilaian yang berlangsung hingga hari ketiga. Soal ujian dibagi ke dalam tiga kategori yaitu peraturan di bidang penilaian, teori dan praktek penilaian, serta penyusunan laporan penilaian yang harus diselesaikan oleh peserta dalam waktu2 jam.

Keberadaan penilai pemerintah sangat dibutuhkan dalam rangka pelayanan kepada stakeholder dalam pengelolaan Barang Milik Negara/Daerah (BMN/D), karena pada hampir setiap pengambilan keputusan dalam rangka pelayanan, salah satunya selalu dibutuhkan nilai sebagai dasar tindak lanjut pelayanan kepada stakeholder.

Pada acara tersebut juga dipaparkan perlunya jabatan penilai tersebut menjadi Jabatan Fungsional Penilai Pemerintah, yang  memberikan wadah alternatif (selain jabatan struktural) untuk penjenjangan dan pengembangan karir bagi pegawai. Sehingga dalam pengembangan karier, seorang pegawai tidak hanya terfokus pada jabatan struktural yang formasinya sangat terbatas.

Selain itu, Jabatan Fungsional Penilai Pemerintah, sudah seyogyanya ada melekat pada DJKN selaku otoritas Pengelola Barang dan pengelola kekayaan negara, dan untuk mewujudkan penilai pemerintah yang professional sebagai salah bentuk pelayanan kepada stakeholder (red-.)

Hasil pelaksanaan verkom berdasarkan data yang telah direkapitulasi sampai dengan tahun 2018, nilai rata-rata verkom di Lingkungan Kanwil DJKN Jawa Timur adalah 67,02 yang diambil dari penilai sebanyak 55 peserta.

Akhir dari seluruh rangkaian kegiatan pembinaan dan verkom penilai tersebut ditutup oleh Kepala Kanwil DJKN Jawa Timur, Etto Sunaryanto.

Dengan harapan bahwa hasil/nilai akhir verifikasi kompetensi penilai di Lingkungan Kanwil DJKN Jawa Timur dapat meningkat dari tahun sebelumnya sehingga mampu menjadi Penilai yang handal dan kompeten.

ITS- Informasi Kanwil Jatim