Semarang – Senin pagi (24/6/2019) Kantor Wilayah DJKN Jawa Tengah dan D.I. Yogyakarta mengawali aktivitasnya dengan kegiatan morning call
bertempat di ruang
rapat Kanwil DJKN Jawa Tengah dan D.I. Yogyakarta. Acara yang rutin dilaksanakan setiap
dua minggu sekali ini dilaksanakan dalam rangka mendengarkan arahan Kepala
Kanwil DJKN Jawa
Tengah dan D.I.
Yogyakarta yang baru Mahmudsyah sekaligus perkenalan para pejabat eselon III
yang baru bertugas.
Morning call diawali dengan berdoa bersama dilanjutkan dengan
pengantar oleh Kepala Bidang Kepatuhan Internal,
Hukum dan Informasi Edy Suyanto. Dalam pengantarnya, Edy mengucapkan selamat
datang dan selamat bergabung kepada Kepala Kanwil, para Kepala Bidang dan Kepala
Bagian Umum yang baru. Edy juga menyampaikan capaian-capaian yang telah diraih
oleh Kanwil DJKN Jawa Tengah dan D.I. Yogyakarta dan KPKNL di
lingkungan Kanwil DJKN Jawa Tengah dan D.I. Yogyakarta antara lain Juara Kantor Pelayanan Terbaik I, Sertifikasi
ISO 9001:2015, Kantor dengan predikat Wilayah Bebas dari Korupsi (WBBK), Kantor
dengan Inovasi Layanan Tahun 2018, dan penghargaan Implementasi PUG .
Mahmudsyah mempersilakan para pejabat dan pegawai untuk terlebih dahulu
memperkenalkan diri. Suasana terasa akrab dan hangat saat pegawai memperkenalkan diri, dilanjutkan perkenalan
dan arahan Mahmudsyah. Dalam perkenalannya, Mahmudsyah memperkenalkan diri dan bercerita
tentang keluarga , hobbi dan riwayat tugasnya. Dalam arahannya, Mahmudsyah
menekankan beberapa poin penting, yaitu karakter moral, bahwa setiap pegawai
yang sudah disumpah, harus melaksanakan tugas dan amanah yang diberikan dengan
mengutamakan integritas, ketulusan, keimanan dan ketakwaan.
“Nilai Kementerian Keuangan yang pertama adalah Integritas, merupakan nilai
yang paling penting yang harus kita jaga di samping nilai-nilai lainnya. Tidak ada
tempat untuk melakukan hal yang tidak terpuji, tidak ada ruang untuk fraud.” tegas pimpinan yang hobi
main catur ini.
Setiap pegawai harus saling mengingatkan agar tidak terjadi
pelanggaran disiplin serta pelanggaran-pelanggaran lainnya Selanjutnya karakter kinerja
menekankan pada kerja keras, sinergi, keuletan, ketangguhan dan militansi.
Kedua karakter tersebut harus sejalan ibarat dua sisi mata uang, tidak akan
bernilai jika hanya satu sisi yang muncul.
Kebersamaan harus diwujudkan dalam segala aspek, tidak hanya kebersamaan
untuk hal yang senang namun juga kebersamaan saat dituntut menyelesaikan tugas
yang menantang. Jangan
ragu-ragu untuk menyampaikan inovasi demi kemajuan bersama. “Bekerja tidak sekedar kerja keras
namun juga harus kerja cerdas.”
Yang terakhir, Mahmudsyah mengingatkan untuk selalu berbagi dengan
ikhlas. Setelah diskusi dan tanya jawab, acara ditutup dengan mengucap Hamdalah.
(Penulis/Fotografer : Bidang
KIHI Kanwil DJKN Jateng dan D.I. Yogyakarta)