Semarang – Rapat Kerja Nasional (Rakernas) Direktorat Jenderal Kekayaan Negara (DJKN) merupakan salah satu agenda rutin tahunan yang diselenggarakan sebagai wadah dan forum komunikasi pimpinan unit di lingkungan untuk meneguhkan komitmen pelaksanaan tugas, membahas isu-isu terkini, serta menyusun langkah strategis di masa mendatang dalam rangka mengamankan arah kebijakan Kementerian Keuangan. Rabu pagi (25/7) dilaksanakan Internalisasi Hasil-Hasil Rakernas DJKN Tahun 2018 oleh Kepala Bidang Kepatuhan Internal, Hukum, dan Informasi kepada para pejabat Kanwil DJKN Jawa Tengah dan DI Yogyakarta dan KPKNL Semarang.

Edy Suyanto, Kepala Bidang Kepatuhan Internal, Hukum, dan Informasi menyampaikan hasil Rakernas secara menyeluruh. Mulai dari arahan Menteri Keuangan, arahan Direktur Jenderal KN, monitoring dan evaluasi capaian revaluasi aset, percepatan pelaksanaan Sertipikasi BMN Tanah, budaya organisasi, hasil mini study, launching aplikasi hingga diskusi oleh enam kelompok kerja yang menghasilkan butir-butir Rakernas.

Edy menyarankan agar segera dilakukan quality assurance terhadap laporan penilaian yang telah dibuat. Terkait sertipikasi tanah pimpinan dihimbau untuk berkoordinasi dengan BPN/ kantor pertanahan serta mengajak satuan kerja untuk aktif. Edy juga berharap budaya organisasi Kementerian Keuangan agar diterapkan oeh seluruh pegawai Kementerian Keuangan melalui proses internalisasi yang masif dengan memperhatikan local wisdom. Terakhir Butir-Butir Rakernas sebagai hasil rumusan enam Pokja sebagai konsep roadmap DJKN ke depan agar diimplementasikan.

Sebelumnya Kepala Kanwil DJKN Jawa Tengah dan DI Yogyakarta, Tavianto Noegroho dalam arahannya menyampaikan esensi distinguish asset manager yang merupakan pernyataan penguatan DJKN sebagai manager aset yang excellent.

Pada penghujung acara dilakukan komitmen oleh para pejabat meliputi tiga hal, yaitu Mewujudkan Zona Integritas/Wilayah Bebas dari Korupsi dan Wilayah Birokrasi Bersih Melayani, Ikut  melaksanakan kebijakan Pengarusutamaan Gender di Lingkungan DJKN, dan Mewujudkan “Green Office” sebagai salah satu manajemen kantor berkonsep ramah lingkungan.

(Penulis/Fotografer : Bidang KIHI Kanwil DJKN Jateng dan DI Yogyakarta)