Mengusung tema “Penguatan Budaya Organsisasi, Optimalkan Aset Negara” Rakernas DJKN telah dimulai sejak Selasa, 22 November 2022. Dilaporkan oleh Dirjen Kekayaan Negara, Rionald Silaban pada pembukaan acara bahwa yang hadir dalam Rakernas adalah 122 pejabat di DJKN terdiri dari para Kakanwil, Kabid KIHI dan Kepala KPKNL. Termasuk diantara peserta dimaksud adalah Kepala Kanwil DJKN Jawa Barat, Tavianto Noegroho dan Kabid KIHI, Iskandar. Mengacu pada tema tersebut, Dirjen KN menyebutkan bahwa terdapat 4 pokok hal yang akan dibahas dalam Rakernas kali ini yaitu bidang SDM, digitalisasi proses bisnis, penguatan fungsi regional wilayah DJKN dalam mendukung investasi pemerintah dan bidang kehumasan dan keuangan.

Menteri Keuangan, Sri Mulyani Indrawati pada pembukaan Rakernas berkesempatan menyampaikan arahannya. Menkeu menegaskan bahwa sebagai petugas pengelola dan penjaga kekayaan negara, kultur organisasi pertama yang harus ditumbuhkan dan dikuatkan adalah integritas. Bagaimana caranya? “Biasanya budaya organisasi menjadi kuat kalo anda memberikan contoh-contoh yang nyata bukan hanya kalimat normatif”, demikian tegasnya. Menurut Menkeu peranan leadership menjadi penting, sehingga diharapkan semua pejabat DJKN termasuk Dirjen dan eselon II baik di pusat maupun daerah dapat menjadi mata rantai untuk memunculkan budaya organisasi itu tidak hanya menjadi jargon normatif tapi menjadi sesuatu yang secara riil dirasakan oleh jajarannya.

Dalam rangka menguatkan budaya organisasi DJKN, pada acara  Rakernas kali ini diisi  sharing session dengan menghadirkan nara sumber yang sangat kompeten Darmawan Junaedi Direktur Utama Bank Mandiri Tbk yang memaparkan "Lead And Influence to Greatness"  dengan tiga prinsip utama strategic leadership, yaitu 1. Think Big & Deliver Beyond Expectation, 2. Star from The End, 3 Fast, Detail & Don't Want to Fail.  Lebih jauh Darmawan menjelaskan adanya dinamika global dan disrupsi teknologi mendorong organisasi untuk melakukan inovasi yang unusual agar selalu kompetitif dengan memberikan positive value added dan memenuhi ekspektasi customer & stakeholder. Kegiatan sharing session pada hari kedua menghadirkan narasumber Rukijo Kepala Biro SDM Kemenkeu yang memaparkan Urgensi dan Referensi  Budaya, Branding Budaya Kemenkeu Satu,  yaitu Sinergi, Adaptif, BerTeknologi dan Unggul serta Urgensi Penguatan Budaya Kemenkeu melalui implementasi  Core Value ASN Ber AKHLAK dan Nilai-Nilai Kemenkeu IProSPeK.

Semoga kegiatan  Rakernas DJKN tahun 2022 ini dapat menghasilkan rekomendasi yang dapat diwujudkan untuk kemajuan DJKN dan berkontribusi bagi kemajuan bangsa.