Rabu, 19 Oktober 2022 rangkaian kegiatan Kolaborasi Kemenkeu Satu Jabar Bersama UMKM Membangun Negeri dimulai. Kegiatan ini diselenggarakan dalam rangka memperingati Hari Oeang RI ke-76 dan merealisasikan Joint Program KEMENKEU SATU JABAR ngahiji. Peran nyata Kemenkeu Jabar dalam membangun negeri khususnya dalam mendukung Pemulihan Ekonomi Nasional diwujudkan dalam kegiatan yang berorientasi pada pemberdayaan UMKM di Jawa Barat ini. Rencananya kegiatan digelar hingga Jumat 21 Oktober 2022 dengan berbagai acara yang menarik.

Bertempat di Auditorium Gedung Keuangan Negara (GKN) Bandung, Jl. Asia Afrika No. 114 Bandung kegiatan diawali dengan acara “Sosialisasi Kebijakan Kemenkeu dan Dinas Koperasi dan Usaha Kecil Menengah Kota Bandung Dalam Pemberdayaan UMKM”. 

Acara dilaksanakan secara hybrid dimana sekitar 50an pelaku UMKM hadir secara luring di Auditorium GKN Bandung. Sedangkan lebih dari 150an peserta lainnya mengikuti secara daring melalui zoom dan live youtube. Kepala Perwakilan Kemenkeu Jabar, Tavianto Noegroho membuka acara dengan memberikan keynote speech-nya. Dalam kesempatan tersebut Tavianto menyampaikan diantaranya bahwa guna mendukung program Pemulihan Ekonomi Nasional, pemerintah telah menyusun dan menyempurnakan regulasi yang dapat mengakomodasi dan mendorong UMKM untuk mengembangkan usahanya. Termasuk Kemenkeu yang telah mengeluarkan berbagai kebijakan yang berpihak kepada UMKM dan nanti akan disampaikan oleh para narasumber. Tak lupa Tavianto menyampaikan apresiasi atas dukungan Dinas Koperasi dan UKM Kota Bandung dalam kegiatan kolaborasi ini.

Dengan dimoderatori oleh Haris Premadi, Widyaiswara Ahli Madya BDK Cimahi acara sosialisasi dibagi menjadi 2 sesi. Untuk sesi pertama, materi disampaikan oleh narasumber dari Dinas Koperasi dan UKM Kota Bandung, Nuri Nuriana tentang strategi optimalisasi pemberdayaan UMKM. Berikutnya adalah materi mengenai tata cara pembuatan akun dan permohonan lelang UMKM oleh narasumber dari KPKNL Bandung, Chrisnandar merupakan pelelang ahli muda. Sesi ini ditutup dengan pemaparan materi oleh narasumber dari Kanwil DJP Jabar I, Adhitya Mulyadi terkait kebijakan dan administrasi perpajakan bagi pelaku UMKM. 

Sesi kedua berjalan makin semangat dengan adanya selingan berupa ice breaking. Sebagai pemateri pertama pada sesi ini adalah Fino Vianto, Kasi Bimbingan Kepatuhan dan Humas Kanwil DJBC Jawa Barat yang menyampaikan materi mengenai kebijakan kepabeanan bagi pelaku UMKM dalam rangka ekspor. Dilanjutkan materi tentang kebijakan dan kinerja penyaluran kredit program tahun 2022 oleh Franklin Sipayung, Kasi Bidang PPA II C Kanwil DJPb Prov. Jabar. Menutup sesi kedua ini, Kepala Seksi Evaluasi dan Informasi BDK Cimahi, Melisanra Purba menyampaikan materi tentang potensi BPPK dalam mendukung UMKM.

Usai penyampaian paparan oleh para narasumber, acara dilanjjutkan dengan sesi diskusi dan tanya jawab. Sesi ini berjalan cukup seru, tampak sekali antusias para peserta khususnya yang hadir di auditorium dengan banyaknya pertanyaan yang diajukan. Sehingga tak berlebihan rasanya jika acara ini dinilai tepat sasaran dan bermanfaat bagi masyarakat khususnya pelaku UMKM. Realisasikan Joint Program, KEMENKEU SATU JABAR sukses berikan edukasi bagi pelaku UMKM.