Kanwil DJKN Jawa Barat sukses menggelar acara webinar berupa talk show dalam rangka peringatan Hari Kartini (Selasa 27/4), secara hybrid (daring dan luring), dengan tema “Kartini Hebat Di Masa Pandemi”, dengan sub tema “Peran Kartini Masa Kini Dalam Rangka Pemulihan Ekonomi Di Masa Pandemi”. Webinar menghadirkan dua narasumber dengan kapasitas yang berbeda namun sama-sama memiliki kapabilitas yang luar biasa, yaitu Nur Asia Uno, salah satu dari sedikit “Tokoh Perempuan” di Indonesia, yang merupakan isteri dari Menteri Parawisata dan Ekonomi Kreatif Bapak Sandiaga Uno. Nur Asia Uno adalah sosok perempuan Indoneia yang memiliki latar belakang pendidikan cukup baik, merupakan lulusan dari Stillwater, Oklahoma. Meskipun memiliki berbagai kesibukan, Nur Asia pandai membagi waktu antara keluarga, kegiatan sosial, hingga politik. Atas dedikasinya, ia dinobatkan sebagai The Most Inspiring Muslimah oleh Scarf Media. Nur Asia Uno juga memberi perhatian kepada penyandang disabilitas, kanker. Sosok yang kedua adalah Rahayu Puspasari, Kepala Biro Komunikasi dan Layanan Informasi (KLI) Kementerian Keuangan. Perempuan cantik dan pintar ini merupakan lulusan Master of Business Administration (MBA) dari Monash University, Australia, dan Doctor of Business Administration (DBA) dari Curtin Graduate School of Business, Curtin University, Australia. Saat ini Rahayu Puspasari adalah sosok perempuan penting di balik semua informasi resmi dari pemerintah terkait pemulihan ekonomi nasional, yaitu sebagai juru bicara Kementerian Keuangan.

Acara dibuka oleh  Kepala Kanwil DJKN Jawa Barat, Tavianto Noegroho, dan dalam sambutannya Tavianto menyatakan bahwa Ibu Kartini adalah sosok pelopor persamaan derajat perempuan nusantara yang mendedikasikan intelektualitas, gagasan, dan perjuangannya untuk mendobrak ketidakadilan yang dihadapi. Sebagai pemikir dan penggerak emansipasi perempuan, Kartini menjadi sumber inspirasi perjuangan perempuan yang mengidamkan kebebasan dan persamaan status sosial dengan keberhasilannya menuliskan pemikirannya secara runut dan detail. Peringatan Hari Kartini pada masa pandemi adalah semangat Kartini yang diperingati dengan cara berbeda. Sama seperti kesulitan yang dihadapi Kartini, pandemi tidak lantas menurunkan peran perempuan untuk menjadi pejuang. Tidak hanya itu, peran strategis perempuan di tengah imbauan untuk tinggal di rumah dan bekerja dari rumah menjadikan perempuan mengambil peran multi, sebagai guru, pengasuh utama anak dan anggota keluarga, mengerjakan pekerjaan rumah, hingga memenuhi pekerjaan kantor.  Selain itu, aktivitas pemenuhan kebutuhan juga banyak dibebankan kepada perempuan sehingga perempuan memiliki potensi lebih untuk kontak dengan orang luar. Di sisi lain, perempuan juga berperan sebagai penggerak ekonomi keluarga yang membantu membangkitkan ekonomi nasional. Implementasi berbagai program Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN) dari pemerintah berupaya melindungi, mempertahankan, dan meningkatkan kemampuan ekonomi masyarakat terdampak. Sementara itu, 70% tenaga kerja di sektor kesehatan adalah perempuan. Hal tersebut menunjukkan bahwa tenaga kesehatan perempuan menjadi garda terdepan penanganan Covid 19. Pemerintah memberikan dukungan melalui anggaran kesehatan dalam program PEN, “Dengan menghadirkan “Dua Kartini” yang merupakan perempuan hebat dan luar biasa pada hari ini, diharapkan peserta webinar dapat menyerap ilmu dari kedua narasumber, bagaimana agar menjadi perempuan kekinian yang pandai, berani, dan bermoral, namun tidak mengabaikan kodratnya sebagai perempuan dan tidak serta merta mengambil alih peran laki-laki, sesuai dengan kodratnya. Perempuan menjadi luar biasa bukan karena dipaksa, tetapi ini adalah jalan dan cita mulia yang diperjuangkan Kartini,”pungkasnya.

Dalam talkshow ini, Rahayu Puspasari menyoroti tentang dampak pandemi covid terhadap pertumbuhan ekonomi nasional dan upaya pemerintah dalam melaksanakan pemulihan ekonomi nasional, yang tentu saja harus didukung oleh seluruh lapisan masyarakat dengan cara senantiasa disiplin menjaga protokol kesehatan. Peran UMKM yang sangat besar dalam pergerakan ekonomi perlu didukung dengan kebijakan insentif dan juga oleh masyarakat selaku pembelinya. 

Nur Asiah Uno menyoroti dampak pandemi terhadap pelaku usaha terutama pariwisata dan usaha kuliner, Nur Asiah terus mendorong para pengusaha wanita untuk terus berinovasi dan berkreasi agar bertahan dalam menghadapi pandemi, dan juga membuat wadah untuk para pelaku KUKM.

Panitia penyelenggara telah berhasil memberikan perpaduan yang sangat cantik sehingga tanpa terasa 2 jam berlalu dengan banyak hal yang sangat menarik seputar topic pengaruh pandemic covid terhadap pertumbuhan ekonomi, dampak pandemic terhadap para wanita penggiat usaha, tips dan trik untuk para perempuan dalam membagi waktu, dan hal-hal ringan lainnya seperti “me time”nya para wanita hebat ini. Acara yang dipandu oleh Mc Rian Luhtfi dan Tri Wahyuningsih serta kelincahan moderator Iman Abdurrahman yang ingin dipanggil sebagai AA Iman menjadikan talkshow hari ini sebagai tontonan dan tuntunan yang inspiratif dan memotivasi 300 peserta dari berbagai institusi Kementerian Keuangan dan dari luar Kementerian Keuangan termasuk dari anggota Dharma Wanita Pesatuan Kanwil DJKN Jawa Barat. Di sesi penutup, Mc menghadirkan kuis untuk memeriahkan suasana dengan tentu saja menghadirkan souvenir yang sangat menarik yang diberikan oleh panitia.