Denpasar- Rabu(16/03/2022), Direktorat Lelang Kantor Pusat DJKN Bersama
bersama Kanwil DJKN Bali dan Nusa Tenggara menyelenggarakan Fokus Group Discussion
Pembinaan Jabatan Fungsional Pelelang. Kegiatan ini dilaksanakan di Aula GKN I
Denpasar. Kegiatan ini menghadirkan dua
narasumber yaitu Diki Zenal Abidin selaku Kepala Subdirektorat Bina Lelang III ,
Kurnia Ratna Cahyanti selaku Kepala Subdirektorat Bina Lelang II. Selain itu,
peserta yang hadir ada 30 Jafung yang berasal
dari Kanwil DJKN Bali dan Nusa Tenggara, Kanwil DJKN Banten,Kanwil DJKN DKI
Jakarta, Kanwil DJKN Jawa Tengah dan D.I Yogyakarta serta kanwil DJKN Jawa Timur.
Kegiatan ini dimulai dengan sambutan
dari Kakanwil DJKN Bali dan Nusa Tenggara, Anugrah Komara. Dalam sambutannya, Anugrah
berpesan agar Jafung Pelelang dapat memberikan pelayanan terbaik kepada
masyarakat dan senantiasa menjaga citra organisasi. Selain itu, Jafung Pelelang
dapat memberikan kontribusi didalam meningkatkan penerimaan negara dari APBN. Kegiatan
selanjutnya adalah pemaparan hot issue yang disampaikan oleh Diki Zenal Abidin.
Dalam pemaparannya, Diki menyampaikan terkait hukum kepailitan dan PKPU dan
permasalahan yang dihadapi oleh DJKN Selain itu, juga dibahas terkait permohonan
lelang dari kreditur separatis dan mitigasi resiko kepailitan. Pemaparan
semakin menarik dengan diselingi tanya jawab dari peserta yang hadir.
Pertanyaan yang umum disampaikan terkait pelaksanaan lelang yang dilakukan atas
harta pailit serta bagaimana prosedur pelaksanaan lelang terhadap barang pailit
sesuai UU Nomer 37/2004.
Setelah acara
pemaparan dari Diki selesai, kegiatan dilanjutkan oleh Kurnia Ratna Cahyanti
yang akrab dipanggil Bu Antin. Dalam pemaparannya, Antin menyampaikan terkait
permasalahan yang dihadapi oleh Jafung Pelelang dan penilaian kinerja Jafung
Pelelang. Dalam salah satu pemaparanya
dibahas juga terkait angka kredit poin yang bisa diperoleh oleh Jafung Pelelang
untuk memenuhi IKU nya. Acara selanjutnya adalah tanya jawab dari para peserta
dan berlangsung secara antusias dan menarik . Pertanyaan secara umum dari
peserta yaitu menanyakan tentang permasalahan operasional yang dihadapi oleh
Jafung Pelelang serta bagaimana meningkatkan angka kredit pointnya tersebut. Pada
akhir acara, Antin menyampaikan mengucapkan banyak terima kasih kepada semua
peserta yang hadir dalam acara ini serta
berharap kegiatan ini bisa memberikan manfaat bagi seluruh peserta Jafung
Pelelang yang hadir. Selain itu, kegiatan
ini dapat memberikan pemahaman bersama dalam menghadapi permasalahan
operasional yang terjadi di lapangan yang dihadapi oleh Jafung Pelelang.