Jl. Lapangan Banteng Timur No.2-4, Jakarta Pusat
 1 50-991    ID | EN      Login Pegawai
 
Berikan Pemahaman Kepada Tim Revaluasi BMN Kepala Bidang Penilaian Kanwil Balinusra Pimpin Rapat
Zulkifli
Selasa, 29 Agustus 2017   |   166 kali

Denpasar – Pekerjaan penilaian ulang (revaluasi) aset Barang Milik Negara (BMN) sudah dihadapan mata. Seluruh anggota Tim Revaluasi Aset BMN pada Kanwil DJKN Balinusra dikumpulkan di Aula GKN I Denpasar, Jalan Dr. Kusuma Atmaja, Renon, Denpasar pagi itu (28/8). Kepala Bidang Penilaian Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Kekayaan Negara Bali dan Nusa Tenggara, Hendri Daniel Tobing memimpin acara yang dihadiri oleh puluhan pegawai yang merupakan anggota Tim Revaluasi pada Kanwil.

Kepala Bidang Penilaian yang akrab dipanggil Tobing ini menjelaskan seputar rencana pekerjaan revaluasi yang rencananya akan dimulai pada awal September tahun ini. “Revaluasi aset merupakan amanat yang tercantum dalam Peraturan Presiden Nomor 75 tentang Penilaian Kembali Barang Milik Negara/Daerah yang baru diterbitkan pada tanggal 1 Agustus yang lalu,” ujarnya mengawali sambutan. Untuk itu ia mengharapkan seluruh jajaran Kanwil DJKN Balinusra turut berperan dalam menyukseskan revaluasi aset ini.

Sesuai amanat pada Perpres tersebut, revaluasi aset bertujuan untuk memperoleh nilai aset tetap yang update dalam laporan keuangan sesuai dengan nilai wajarnya. Selain itu diharapkan dapat meningkatkan leverage BMN sebagai underlying asset untuk penerbitan SBSN, dan juga dapat membangun database BMN yang lebih baik untuk kepentingan pengelolaan BMN di kemudian hari, serta untuk mengidentifikasi BMN Iddle.

Selanjutnya Tobing menyampaikan hasil pemetaan rencana kegiatan revaluasi yang telah dilakukannya bersama-sama dengan KPKNL-KPKNL se-Wilayah DJKN Balinusra beberapa hari yang lalu. Tim Revaluasi pada Kanwil Balinusra dikhususkan untuk memberikan Bantuan Kerja Operasional atau yang lebih dikenal dengan sebutan BKO kepada KPKNL Denpasar dan KPKNL Kupang. “Ribuan aset yang tercatat pada kedua Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang Negara tersebut ditambah dengan luas wilayah kerjanya sangat membutuhkan peran Tim Kanwil untuk turut membantu revaluasi aset ini,” ringkasnya.

Dalam kesempatan yang sama Kepala Seksi Penilaian II, Petrus Subagyo menyampaikan hal teknis mengenai pola kerja dan sistematika penilaian dan dilanjutkan paparan dari Rene Cicero Aipassa yang merupakan Penilai pada Kanwil DJKN Balinusra. Teknik-teknik penilaian dasarpun ia sampaikan dimulai dari langkah-langkah melakukan penilaian. “Hal ini perlu disampaikan untuk menyegarkan pemahaman Bapak/Ibu tentang cara melakukan penilaian,” tutur pria yang  asli Ambon ini. “Semoga dengan paparannya dapat membantu menyegarkan kembali ilmu penilaian bagi para Penilai yang memang sudah lama tidak melakukan penilaian,” harap Rene.

Diskusi mengakhiri pertemuan kali itu. Sebelum menutup acara, Tobing mengajak seluruh anggota Tim Revaluasi Kanwil DJKN Balinusra untuk tetap semangat dan mempersiapkan diri menyukseskan kegiatan ini. (Penulis-Foto: Yuan-SmS-Zul)

Foto Terkait Berita
Peta Situs | Email Kemenkeu | Prasyarat | Wise | LPSE | Hubungi Kami | Oppini