Jl. Lapangan Banteng Timur No.2-4, Jakarta Pusat
 1 50-991    ID | EN      Login Pegawai
 
Berita Media DJKN
Kukuh Ambil Alih Blok Mahakam, Pertamina Juga Siap Jual Blok Itu

 Jum'at, 22 Februari 2013 pukul 16:13:32   |   373 kali

Liputan6.com, Jakarta : PT Pertamina (persero) mengharapkan pemerintah memberikan 100% pengelolaan Blok Mahakam di Kalimantan Timur, dengan dalih ingin mengoptimalkan penghasilan negara.

Vice Presiden PT Pertamina, Ali Mundakir, mengatakan jika Blok Mahakam jadi diberikan, Pertamina siap mengkoordinir pembagian blok tersebut. "Kita sebagai perusahaan negara ingin mengoptimalkan penerimaan negara," ungkap Ali, Kamis (21/3/2013).

Ali mengaku Pertamina sebenarnya sudah mengincar Blok Mahakam sejak 2010. Pembeliann blok yang saat ini dikelola Total E&P akan habis masa kontraknya pada 2017 melalui skema Busines to busines (B toB). 

Namun hingga kini, Total yang masih menjadi operator blok tersebut tidak memberikan kesempatan sehingga Pertamina pun menunggu sampai kontrak tersebut habis di 2017.

Selanjutnya, menurut dia, jika nanti Pertamina kebagian untuk mengelola Blok Mahakam, Pertamina siap memberi bagian sesuai dengan penentuan pemerintah, yang menetapkan sama dengan Kontraktor Kontrak Kerjasama (KKKS) dalam membagi hasil yaitu 85 % bagian pemerintah dan 15% bagian Pertamina.

"Pertamina sudah punya split yang 60/40 yang 85/15 sudah ada, prisipnya pertamina tidak masalah jika disamakan," tutup Ali.

Tak sebatas pembagian, apabila Pertamina pada kenyataannya kebagian pengelolaan 100%, kemudian ada KKKS juga berminat mengelola blok tersebut, maka BUMN ini bersedia menjualnya. Uang hasil penjualan akan tetap diberikan ke negara.

"Untuk Mahakam, kita sebenarnya ingin mekanisme tidak diperpanjang kontrak, diberikan 100 %, kemudian Pertamina sharedown ke Total, atau pihak lain yang berminat," tandas dia. (Pew/Nur)

Sumber: http://bisnis.liputan6.com/read/518496/kukuh-ambil-alih-blok-mahakam-pertamina-juga-siap-jual-blok-itu

Peta Situs | Email Kemenkeu | Prasyarat | Wise | LPSE | Hubungi Kami | Oppini