Senin, 25 Februari 2013 pukul 10:00:11 | 420 kali
Ketua Komisi III Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Palopo, Taming Somba menyorot keberadaan sejumlah aset milik pemerintah Kota Palopo, termasuk Bus Perintis yang biasa difungsikan untuk anak Sekolah.
"Aset pemerintah berupa Bus Sekolah saat ini perlu dipertanyakan, dimana dan bagaimana fungsinya, jangan sampai hanya diparkir atau sekedar dipajang saja dan menjadi besi tua nantinya," ungkap Taming.
Menurut Taming, Komisi III DPRD Palopo akan menjadwalkan pemanggilan kepada Bidang Aset DPPKAD Kota Palopo pada hari Selasa (26/2/13) mendatang guna mempertanyakan soal keberadaan aset tersebut.
Tidak hanya legislator saja yang bingung, Sekretaris Kota (Sekkot) Palopo, Andi Syamsul Rijal Syam pun mengakui jika beberapa aset milik Pemkot Palopo saat ini tidak terdata bahkan tidak terlacak keberadaanya.
"Beberapa aset Pemkot Palopo terutama aset bergerak, tidak terdata dengan baik karena tidak disiplinnya para pejabat dalam menggunakan aset di SKPD tertentu,” paparnya.
Pihaknya juga akan melakukan evaluasi dan memperketat penggunaan aset seperti kendaraan jabatan, terutama kendaraan roda dua dan empat bagi pejabat eselon II dan eselon III.
"Demi tertibnya administrasi, semua pejabat eselon II dan eselon III saat serah terima jabatan maka kunci kendaraan juga harus diserah terimakan, dan jabatan yang didatangi nantinya jika belum memiliki kendaraan itu akan diatur nanti," bebernya. (b)
Amran Amir
