Jl. Lapangan Banteng Timur No.2-4, Jakarta Pusat
 1 50-991    ID | EN      Login Pegawai
 
Berita DJKN
Dukung UMKM di Tengah Pandemi, Wamenkeu Apresiasi Program Kedai Lelang UMKM DJKN
Faza Fakhriyan Wildan
Jum'at, 01 Oktober 2021 pukul 05:05:35   |   418 kali

Jakarta – Wakil Menteri Keuangan (Wamenkeu) Suahasil Nazara mengapresiasi program Kompetisi dan Inovasi (Kedai) Lelang Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM) yang dilaksanakan oleh Direktorat Jenderal Kekayaan Negara (DJKN). Menurutnya, program Kedai Lelang UMKM merupakan upaya yang dilakukan pemerintah untuk membantu UMKM di tengah pandemi serta menunjukkan bagaimana lelang juga bisa menjadi alat yang dapat membantu usaha UMKM di seluruh Indonesia. “Dengan adanya covid, maka pemasaran secara digital menjadi lebih marak dan menjadi alternatif pemasaran yang sifatnya bersifat fisik, karena itu memang ini harus dipakai,” terangnya dalam Grand Final Kedai Lelang UMKM yang dilaksanakan secara daring pada Kamis (30/09).

Suahasil mengatakan bahwa kegiatan Kedai Lelang UMKM juga memberikan peluang yang lebih besar kepada pelaku industri UMKM dalam memasarkan produknya secara nasional melalui portal lelang.go.id. Untuk itu, ia menginginkan agar portal lelang bisa berfokus kepada user friendly. Artinya dapat mudah digunakan oleh para pengguna dan memberikan penggunanya pengalaman berbelanja yang menarik karena bisa membandingkan produk-produk secara cepat, dan juga dengan prinsip lelang bisa mengetahui persis apa yang menjadi preferensi dari peserta-peserta lelang yang lain. “Pikirkan mengenai user experience dan user friendliness dari lelang kita sehingga bisa dipakai oleh UMKM. Dan pada saatnya yang lain, tidak hanya outreaching kepada UMKM, tapi kepada korporasi yang lebih besar atau pengguna peserta-peserta lelang yang lebih besar juga,” ungkapnya.

Lebih lanjut, ia berharap agar DJKN sebagai pengelola terus mengembangkan serta memasarkan lelang sebagai alternatif jual beli sehingga akan lebih banyak UMKM yang menggunakan portal lelang.go.id dalam memasarkan produknya. “Kedai Lelang UMKM ini adalah upaya yang baik sebagai tonggak awal makin mendekatkan lelang dengan masyarakat. Ini adalah suatu proses yang kita giring terus. Perbanyak terus outreaching, cari terus inovasi, dan kita perbaiki terus. Kita marakkan terus proses lelang melalui lelang.go.id,” ujarnya.

Pada kesempatan yang sama, Direktur Jenderal Kekayaan Negara Rionald Silaban menyampaikan laporan Kedai lelang 2021. Ia mengatakan bahwa dalam rangka mewujudkan lelang sebagai instrument jual beli yang mampu mengakomodasi kepentingan masyarakat maka dipandang perlu untuk membuat terobosan baru dalam pelaksanaan lelang yang lebih inovatif, kreatif dan optimal. “Oleh karena UMKM dianggap menjadi sektor yang sangat relevan dalam mewakili masyarakat dengan potensi paling besar sebagai tulang punggung perekonomian bangsa, DJKN melaksanakan Kedai Lelang UMKM,” jelasnya.

Kedai Lelang UMKM Tahun 2021 diikuti oleh 71 peserta, yang terdiri dari 63 Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang (KPKNL) dan 8 Pejabat Lelang kelas II di seluruh Indonesia, serta melibatkan 141 pelaku lelang UMKM. Setelah dilaksanakan penjurian bertahap, maka terpilihlah tiga finalis yang mengikuti Grand Final Kedai Lelang UMKM 2021 yaitu KPKNL Medan, KPKNL Tasikmalaya dan KPKNL Malang. KPKNL Tasikmalaya berhasil menjadi juara pertama dalam program Kedai Lelang UMKM 2021 kemudian disusul juara kedua KPKNL Medan dan juara ketiga diraih KPKNL Malang. (Fz-Humas)

 

 

Foto Terkait Berita
Peta Situs | Email Kemenkeu | Prasyarat | Wise | LPSE | Hubungi Kami | Oppini