Jl. Lapangan Banteng Timur No.2-4, Jakarta Pusat
 1 50-991    ID | EN      Login Pegawai
 
Berita DJKN
Goes To Campus, Strategi Komunikasi Kanwil DJKN Jabar Kenalkan APBN dan Peran Lelang kepada Mahasiswa
Nenden Maya Rosmala Dewi
Jum'at, 25 Juni 2021 pukul 13:16:54   |   763 kali

Bandung – Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Kekayaan Negara (DJKN) Jawa Barat melaksanakan DJKN Goes to Campus (GTC) di Fakultas Pendidikan Ekonomi dan Bisnis Universitas Pendidikan Indonesia (UPI) secara daring dengan media Zoom meeting dalam format web seminar (webinar) sesuai dengan adaptasi kebiasaan baru pandemi covid-19 yang dilaksanakan pada Jumat, (25/6) dengan Tema APBN 2021 dan Peran Lelang dalam Perekonomian Nasional.


DJKN GTC ini merupakan salah satu bentuk strategi komunikasi mengenalkan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) baik realisasi APBN Tahun 2020 dan isu APBN Tahun 2021. Hal ini juga sesuai agenda setting kolaboratif Kementerian Keuangan dan juga arahan Menteri Keuangan agar manfaat APBN dan kekayaan negara dapat dikomunikasikan secara konsisten sebagai penyeimbang isu utang, khususnya kepada generasi muda.


Kegiatan DJKN GTC yang dilaksanakan oleh DJKN merupakan sarana edukasi yang efektif untuk menanamkan kesadaran akan pentingnya pengelolaan kekayaan negara dalam perekonomian Indonesia kepada peserta didik dan tenaga pendidik.


Hadir sebagai narasumber adalah Pelelang Ahli Madya Palomes Tampubolon dengan Opening Speech dari Dekan Fakultas PEB, Eeng Ahman dan Keynote Speech Kepala Kanwil DJKN Jawa Barat Tavianto Noegroho. Peserta yang hadir merupakan seluruh civitas academica FPEB dan juga mahasiswa serta dari KPKNL di wilayah Jawa Barat, sebanyak 200 orang dan dihadiri secara live melalui you tube.


Dekan FPEB Eeng Ahman menyatakan bahwa kegiatan ini sangat positif dan menyampaikan terima kasih dan bangga telah bekerja sama dengan Kanwil DJKN Jawa Barat. "Di masa pandemi ini semoga DJKN tetap dapat membantu perekonomian masayarakat Jawa Barat yang terkena dampak pandemi," ujarnya.


Dalam kegiatan Goes to Campus ini, ia berharap mahasiswa dapat memperoleh wawasan tentang tugas dan fungsi DJKN berhubung DJKN belum dikenal luas oleh masyarakat. "Namun dengan adanya pencerahan ini, diharapkan DJKN dan masyarakat kampus dapat bergandengan tangan dalam melaksanakan fungsinya dalam mengembangkan perekonomian nasional," pungkas Eeng.


Kepala Kanwil DJKN Jawa Barat Tavianto Noegroho dalam keynote speechnya menyampaikan pengenalan DJKN di Kementerian Keuangan dan juga pengelolaan APBN pada saat ini. Tavianto mengutip penjelasan Menteri Keuangan dalam Konferensi Pers APBN Kita bulan Juni 2021 bahwa saat ini APBN bekerja keras untuk menopang keberlanjutan pemulihan ekonomi. “Di masa pandemi ini, peran APBN terus meningkat dalam upaya pemulihan ekonomi nasional. Kinerja APBN diupayakan dapat terus memberikan dukungan optimal untuk kesejahteraan masyarakat secara merata,” ujarnya.


Tren positif pendapatan negara, ungkapnya, tetap berlanjut seiring dengan perbaikan ekonomi nasional sehingga kerja keras APBN dalam penanganan Covid-19 dan program pemulihan ekonomi nasional tetap terjaga.  Lebih lanjut, ia menjelaskan bahwa APBN menurut Pasal 1 UU Nomor 17 Tahun 2003 tentang Keuangan Negara, merupakan rencana keuangan tahunan pemerintahan negara yang disetujui oleh DPR.

Tavianto juga berpesan agar saluruh generasi muda senantiasa bersemangat prima utk kemajuan negara dan terus berkontrubrusi serta  tetap belajar dan bertanggung jawab sebagai bagian dari komponen bangsa untuk senantiasa membangun Indonesia tercinta  dengan sebaik-baiknya.


Pada sesi materi yang dimoderatori Tia Yuliawati yang berprofesi sebagai Dosen FPEB UPI,  Palomes Tampubolon sebagai narasumber memaparkan tentang kelembagaan lelang, proses bisnis lelang, infrastruktur layanan lelang dan peran lelang dalam perekonomian nasional.

Palomes yang berprofesi sebagai Pelelang Madya KPKNL Bandung ini menjelaskan lebih jauh peran lelang dalam perekonomian nasional  untuk  membantu pemulihan keuangan negara dengan penjualan barang rampasan dan sitaan, membantu penyelesaian non performing loan dengan pencairan agunan melalui penjualan lelang, dan membantu menggerakkan roda perekonomian dengan  meningkatkan potensi nilai barang,


Untuk memeriahkan acara, panitia menyiapkan games dan juga simulasi lelang melalui zoom meeting. Barang yang ditawarkan adalah berupa true wireless headphones OASE K11 (Garansi OPPO 6 bulan), Portable wireless speaker OASE KS1 (garansi OPP 6 bulan), tas ransel merk Diadora biru tua. Lelang diikuti oleh 16 peserta masing-masing dari mahasiswa dan juga dosen. Penawaran dari peserta lelang dilaksanakan melalui fitur raise hand dan berlangsung sangat seru, dengan persaingan yang sengit diantara peserta lelang. Tas Diadora berhasil terjual dengan harga Rp 710.000.


Panitia DJKN Goes to Campus mengharapkan dengan adanya simulasi ini, peserta lelang menjadi lebih mengerti tentang mekanisme lelang yang sesungguhnya. Pelaksanaan acara DJKN Goes to campus mendapatkan apresiasi yang sangat antusias dari seluruh tenaga pengajar dan juga Kaprodi FBEB Heny. Dengan berbagai kejutan-kejutan yang disiapkan panitia, acara DJKN Goes to Campus ini  berlangsung seru dan  sangat menarik untuk diikuti dari awal hingga akhir acara  berkat kerja sama yang apik dari MC Rian dan Adib Sultan. (Humas Kanwil DJKN Jawa Barat).

 

 

 

 

 

Foto Terkait Berita
Peta Situs | Email Kemenkeu | Prasyarat | Wise | LPSE | Hubungi Kami | Oppini