Jakarta - Peningkatan profesionalisme guna mewujudkan good governance dalam hal pelayanan penilaian kekayaan negara menjadi semangat utama bagi peserta Focus Group Discussion (FGD) ”Jabatan Fungsional Penilai Pemerintah (JFPP)” yang diselenggarakan secara daring melalui aplikasi zoom.us pada Selasa (07/07). Kegiatan yang diselenggarakan oleh Direktorat Penilaian Direktorat Jenderal Kekayaan Negara (DJKN) ini dilakukan sebagai upaya dalam membekali para Pejabat Fungsional Penilai Pemerintah (PFPP) sebelum melaksanakan amanah baru di lingkungan DJKN.

Direktur Penilaian Kurniawan Nizar mengatakan bahwa kompetensi dan profesionalisme menjadi hal yang sangat penting bagi PFPP yang akan dilantik di lingkungan Kementerian Keuangan. “Selamat kepada seluruh teman-teman, mari tunjukan bahwa pejabat fungsional penilai pemerintah sangat profesional,” ujarnya.

Pada kesempatan yang sama, Kepala Subdirektorat Kualitas Penilai Pemerintah Direktorat Penilaian DJKN Ahid Iwaludin mengatakan bahwa proses pengangkatan JFPP yang panjang dapat menjadi semangat kepada para ASN (Aparatur Sipil Negara)  yang diangkat untuk lebih  berkarya membangun negara. ”Bahwa memang untuk memperjuangkan sesuatu yang bernilai dan berharga tentunya perjuangannya akan lebih dibandingkan hal-hal yang sifatnya biasa,” ujar Ahid. 

Lebih lanjut, ia mengingatkan kepada para Pejabat Fungsional yang akan dilantik untuk mempersiapkan dan mempelajari materi-materi dalam mengembangkan pekerjaannya. “kita coba  pelajari kembali materi yang telah disosalisasikan, sehingga temen-teman nanti saat bertugas sudah mantap dan yakin,” ujarnya. 

Ahid pun berpesan agar para pejabat fungsional dapat bekerja lebih profesional lagi dalam manajemen keuangan negara terutama dalam hal pemetaan nilai kekayaan negara. “Saya berharap karir temen-teman menjadi semakin lebih baik lagi, teman-teman bisa bersikap lebih profesional lagi, sehingga bisa fokus dalam melakukan kegiatan penilaian,” pungkasnya. (fz/mnc-humas)