Jl. Lapangan Banteng Timur No.2-4, Jakarta Pusat
 1 50-991    ID | EN      Login Pegawai
 
Berita DJKN
Tantangan Ekonomi Dampak Virus Corona, Menkeu: Business as Usual Bukan Sikap yang Saya Harapkan
Nurul Fadjrina
Jum'at, 13 Maret 2020 pukul 14:15:26   |   2828 kali

Jakarta - Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati mengingatkan seluruh pejabat dan pegawai Kementerian Keuangan (Kemenkeu) untuk meningkatkan waspada terhadap kondisi ekonomi global yang saat ini menurun akibat pandemi virus corona atau COVID-19. Menurutnya, seluruh jajaran Kemenkeu harus dapat berpikir dan bekerja keras lebih dari biasanya guna meminimalisir dampak negatif ekonomi dunia terhadap Indonesia. 

 

“Sikap bisnis seperti biasa, business as usual, bukanlah sikap yang saya harapkan dari semua jajaran,” ungkap Sri dalam arahannya pada acara pelantikan pejabat  Eselon II Kemenkeu pada Jumat (13/3) di Gedung Juanda I Kemenkeu.

 

Ia turut menekankan bahwa pikiran yang terbuka, sikap positif, sinergi, dan kolaborasi adalah suatu keharusan di lingkungan Kemenkeu maupun dengan kementerian/lembaga lain dan pemerintah daerah. “Karena ini bukan sesuatu yang terjadi dan bukan sesuatu yang hanya bisa diatasi oleh satu unit, satu kementerian, atau satu lokasi pemerintahan,” ujarnya.

 

Pada kesempatan ini, Sri melantik sembilan pejabat  eselon II di lingkungan Kementerian Keuangan. Salah satunya adalah Ahmad Yani eks Tenaga Pengkaji Bidang Sumber Daya Aparatur pada Sekretariat Jenderal yang kini menduduki jabatan baru sebagai Tenaga Pengkaji Restrukturisasi Privatisasi pada Direktorat Jenderal Kekayaan Negara.

 

Di hadapan para pejabat yang baru dilantik, ia mengingatkan bahwa jabatan bukan hak atau privilege yang didapat tanpa konsekuensi tanggung jawab. “Tidak berbeda dengan polisi atau tentara yang menghadapi masalah keamanan, kita juga mengemban tugas negara pada saat kondisi ekonomi dan keuangan negara menghadapi masalah atau situasi yang tidak biasa,” pungkasnya. (nf-sr/humas djkn)

Foto Terkait Berita
Peta Situs | Email Kemenkeu | Prasyarat | Wise | LPSE | Hubungi Kami | Oppini