Jakarta - Progres penyajian perbaikan penilaian kembali Barang Milik Negara (BMN) melaju pesat. Kemajuan ini ditandai dengan banyaknya Kementerian/Lembaga (K/L) yang telah tuntas melakukan perbaikan penilaian BMN.
Terkait lonjakan progres ini, Direktur Barang Milik Negara DJKN Encep Sudarwan turut menegaskan komitmen bersama DJKN dengan K/L dalam menjaga opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) pada LKPP tahun 2019 unaudited. “Kita sangat serius, Bapak/Ibu. Kita tunjukkan bahwa kita mengurus hal ini dengan penuh tanggung jawab,” ucapnya pada Selasa (10/3) di Gedung Dhanapala, Jakarta. Lebih lanjut, ia mengimbau agar para K/L yang masih berproses untuk dapat memanfaatkan forum pembahasan yang diselenggarakan oleh DJKN pada Selasa hingga Kamis (10-12/3), dalam menyelesaikan laporan mereka.
Mendukung pernyataan Encep, Direktur Akuntansi dan Pelaporan Keuangan Direktorat Jenderal Perbendaharaan (DJPb) R. Wiwin Istanti menunjukkan komitmen jajarannya dengan mengerahkan seluruh timnya untuk membantu para K/L secara penuh. “Kami dari Direktorat Akuntansi dan Pelaporan Keuangan mendedikasikan waktu kami tiga hari ini mengawal teman-teman supaya apa yang sudah di-input bisa dengan benar tersajikan di laporan keuangan,” kata Wiwin.
Sebagai informasi, LKPP tahun 2019 unaudited akan diserahkan kepada Badan Pemeriksa Keuangan (BPK). Sebelumnya, selama tiga tahun berturut-turut sejak 2016, LKPP selalu berhasil mendapatkan opini WTP dari BPK. (rk/nf/ul - Humas DJKN)