Bengkulu – Direktur Jenderal Kekayaan Negara (Dirjen KN)
Isa Rachmatarwata didampingi Sekretaris Direktorat Jenderal Kekayaan Negara
(Sesditjen KN) Dodi Iskandar dan Kepala Kanwil DJKN Lampung dan Bengkulu Ekka
S. Sukadana, menggelar kunjungan kerja ke Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan
Lelang (KPKNL) Bengkulu. KPKNL Bengkulu beruntung menjadi pilihan pertama
Dirjen KN guna menggelar buka bersama, tarawih bersama, dan belungguk besamo
pada edisi Ramadhan tahun ini, Bengkulu, 16 s.d. 17 Mei 2019.
“Situasi global saat ini, menuntut kita tidak berada di
comfort zone. Perang dagang Amerika-Tiongkok yang terus memanas, mempengaruhi
perekonomian nasional, yang berpotensi memecah belah persatuan karena isu
perekonomian dapat digunakan pihak yang tidak bertanggung jawab untuk
menyebarkan hoax”, ujarnya.
Dikemas penuh keakraban, orang nomor 1 di DJKN tersebut
mengajak jajaran pegawai KPKNL Bengkulu guna menumbuhkan perekonomian nasional
dengan semangat persatuan. Menurutnya, sebagai pegawai DJKN tidak boleh
membiarkan diri terlalu lama dengan zona nyaman dikarenakan dapat terlena,
tidak persiapan apa-apa, tidak melakukan apa-apa, yang mengakibatkan gagap
terhadap perubahan.
Tidak lupa, Dirjen KN menyampaikan pesan Menteri Keuangan
RI Sri Mulyani Indrawati yang selalu mengingatkan bahwa kita ini penerus
perjuangan para pejuang kemerdekaan Republik Indonesia. Di era kemajuan
teknologi informasi yang memudahkan manusia berkomunikasi tanpa batas,
seharusnya menjadi modal berharga bangsa ini untuk terus menumbuhkan
perekonomian nasional melalui persatuan nasional.
“Kalau kita sendiri masih ragu terhadap persatuan dan
kesatuan, maka sedikit isu saja membuat kita goyah, membuat berpikir penuh
curiga dan kurang percaya. Kita harus menumbuhkan pandangan dan sikap positif
terhadap persatuan dan kesatuan”, jelasnya.
Isa mengajak jajaran pegawai KPKNL Bengkulu untuk
senantiasa melakukan perubahan yakni mengubah paradigma berpikir dan bertindak
dari asset administrator menjadi asset manager yang efektif. “Salah satu
tantangan sebagai asset manager adalah menjadikan aset itu produktif sehingga
menghasilkan manfaat dalam penyelenggaraan pelayanan publik dan mendatangkan
penerimaan negara,” terangnya.
Menyikapi tantangan tersebut, Dirjen KN berharap bahwa
jajaran pegawai DJKN mampu memiliki jiwa enterpreuner,
jiwa-jiwa yang gelisah melihat kondisi aset yang ada, terus mencari peluang
untuk mengoptimalkan aset tersebut khususnya dalam kontribusi bagi APBN. “Kita
di Bengkulu ada aset apa saja, aset mana yang mampu menghasilkan untuk
pendapatan negara”, ujarnya.
Pria yang suka olahraga jogging ini memberikan wejangan
kepada pegawai KPKNL Bengkulu guna mampu menerapkan Nilai-Nilai Kementerian
Keuangan, membuka diri untuk bersinergi, termasuk dalam pelayanan publik dengan
menjunjung integritas, profesional dalam pengelolaan aset, khususnya menyikapi
aset berlebih, karena Barang Milik Negara (BMN) adalah milik Republik Indonesia
yang harus dioptimalkan guna kepentingan bangsa dan negara. Selalu gelisah melakukan perbaikan guna
menjadi pengelola kekayaan negara yang optimal dan lebih produktif.
“Gandeng pemerintahan daerah, agar kita tahu mana aset
daerah dan mana aset pusat, sehingga kita mampu mendapatkan data yang valid dan
up to date bahwa aset Republik Indonesia jauh lebih besar,” ujarnya.
Selain itu, dirinya mengharapkan KPKNL Bengkulu juga mampu
mengasistensi pemerintahan daerah dalam utilisasi aset, pemanfaatan aset,
dimana secara tidak langsung mampu mendorong tumbuhnya Pendapat Asli Daerah
(PAD). “Saya harap DJKN mampu berperan dalam mendorong pertumbuhan fiskal
daerah,” pungkasnya.
Kepala Kanwil DJKN Lampung dan Bengkulu Ekka S. Sukadana membuka
kegiatan belungguk besamo Dirjen KN dan mengapresiasi
atas kunjungan kerja Dirjen KN tersebut yang baru pertama kali dilakukan sejak
1991.
Pria yang pernah menjabat sebagai Kepala KPKNL Bengkulu
tersebut, mengharapkan bahwa dengan kunjungan Dirjen KN ini mampu memberikan
spirit lebih bagi jajaran pegawai KPKNL Bengkulu guna menjaga semangat kerja
dalam mencapai target-target kinerja yang telah ditetapkan di tahun 2019 ini.
Menambahkan apa yang disampaikan Ekka, Kepala KPKNL
Bengkulu Sri Yuwono Hari Sarjito mengungkapkan bahwa selama dirinya di
Bengkulu, baru ada 2 Pejabat Eselon II di Kantor Pusat DJKN yang hadir di
Bengkulu. “Awal tahun ini kami kehadiran Direktur Barang Milik Negara dan
Direktur Lelang yang berkunjung ke Bengkulu pada acara Pekan Kekayaan Negara
dan Pekan Lelang Tahun 2019. Tahun sebelumya ada Direktur Piutang Negara dan
Kekayaan Negara Lainnya”, terang Hari.
Turut hadir dalam kegiatan buka dan tarawih bersama Dirjen
KN adalah perwakilan pejabat dan pegawai Kanwil DJKN Lampung dan Bengkulu, para
pimpinan unit vertikal Kementerian Keuangan di Bengkulu, dan beberapa pimpinan
bank di Bengkulu. (DJKN/buprast/asyekh)