Palu – Memasuki Tahun Baru 2013 Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang (KPKNL) Palu melaksanakan kegiatan Morning Call pada Senin, 07 Januari 2013 di Ruang Rapat KPKNL Palu. Morning Call dipimpin oleh Kepala KPKNL Palu, James Simorangkir, dengan dihadiri oleh seluruh pejabat dan pegawai KPKNL Palu. Kegiatan ini dilaksanakan sebagai sarana diskusi antara pimpinan dan staf pelaksana, penyampaian informasi dan update berita terkini, serta dapat menjadi sarana pembinaan mental (bintal) pegawai dengan mengundang motivator/rohaniwan.  

Materi yang dibahas dalam Morning Call yaitu, kesiapan KPKNL Palu sebagai KPKNL Teladan, action plan pencapaian target tahun 2013, dan serba-serbi. Berdasarkan Keputusan Direktur Jenderal Kekayaan Negara, KPKNL Palu telah ditetapkan sebagai KPKNL Teladan dan oleh karenanya kesiapan sarana prasarana harus dibenahi demikian juga dengan kesiapan SDM. Terkait dengan SDM, Kepala KPKNL Palu menekankan pentingnya peningkatan capacity building. Dalam diri setiap pegawai mempunyai potensi yang harus digali, namun terkadang potensi tersebut terhalang oleh sikap malas, apatisme dan rendah diri (minder). SDM yang handal harus didukung dengan kompetensi yang merupakan perpaduan kemauan dan kemampuan. James Simorangkir juga menyatakan bahwa kebijakan yang telah ditetapkan kantor pusat dan kanwil harus diamankan dan dilaksanakan secara terintegrasi oleh semua pegawai, demikian juga budaya disiplin harus ditingkatkan, bukan hanya sekedar takut dengan mesin absensi (finger print), namun disiplin harus menjadi budaya dan kebiasaan meskipun pada awalnya terpaksa.

Materi pembahasan selanjutnya yaitu action plan pencapaian target 2013 di bidang piutang negara, lelang, dan pengelolaan kekayaan negara. Berdasarkan penetapan target oleh Kantor Pusat DJKN dan hasil break down target kanwil kepada masing-masing KPKNL pada saat Rapat Koordinasi Daerah Kanwil DJKN Sulawesi Utara, Sulawesi Tengah, Gorontalo, dan Maluku Utara di Ternate, 12 s.d. 14 Desember 2012, telah di tetapkan target untuk KPKNL Palu. Terkait dengan pengurusan piutang negara, ditetapkan target Piutang Negara yang Dapat Diselesaikan (PNDS) sebesar Rp377 juta, Biaya Administrasi (Biad) Pengurusan Piutang Negara (PPN) sebesar Rp37 Juta, dan 309 produk hukum PPN. Sedangkan target dibidang lelang, yaitu pokok lelang sebesar Rp6 Milyar, bea lelang sebesar Rp84 juta, dan 270 frekuensi lelang. Target dibidang pengelolaan kekayaan negara, yaitu utilisasi Barang Milik Negara (BMN) pada tahun 2013 meningkat drastis dari Rp950 juta pada tahun 2012 menjadi Rp25 milyar, hal ini tidak terlepas dari realisasi Nilai Kekayaan Negara yang diutilisasi pada tahun 2012 yang mencapai Rp29,5 Milyar dari target Rp950 juta.

Materi Morning Call terakhir, yaitu serba-serbi yang diisi dengan tanya jawab dan diskusi terkait pelaksanaan tugas pokok pegawai dan subbagian/seksi sehari-hari. Pada akhir acara Morning Call, Kepala KPKNL Palu James Simorangkir menyampaikan bahwa kegiatan Morning Call akan dilaksanakan secara rutin setiap 2 (dua) minggu sekali atau sebulan 2 (dua) kali. (Sumarno – KPKNL Palu)