Jl. Lapangan Banteng Timur No.2-4, Jakarta Pusat
 1 50-991    ID | EN      Login Pegawai
 
Berita DJKN
Bidang Lelang Kanwil Sumut Gelar FGD: “Optimalisasi Layanan Lelang menuju Modernisasi Kanwil DJKN Sumut”
Lilik Hermawan
Senin, 06 Agustus 2018 pukul 11:45:48   |   533 kali

Padangsidimpuan - Bidang Lelang dan Bidang KIHI Kantor Wilayah DJKN Sumatera Utara  menggelar  Focus Group Discussion (FGD) bersama dengan seluruh jajaran Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang (KPKNL) di wilayahnya pada Rabu hingga Jumat, 1-3 Agustus 2018 di KPKNL Padangsidimpuan.

Hadir dalam kegiatan ini perwakilan dari seksi lelang dan seksi Hukum Informasi serta pejabat lelang dari masing-masing KPKNL, yaitu Medan, Pematangsiantar, Kisaran dan Padangsidimpuan,

Kepala Bidang Lelang Kanwil Sumut, Diki Zaenal Abidin yang mewakili Kakanwil DJKN Sumut, menyampaikan tujuan utama acara ini, yakni untuk menjalin silaturahmi dengan para pegawai di KPKNL. “FGD ini sendiri merupakan bagian dari silaturahmi, sehingga dari pertemuan ini akan tercipta sesuatu yang lain, yang tidak biasa,” ungkap Diki

Diki juga mengharapkan melalui acara ini para pegawai bisa saling mengisi, sharing untuk mencari solusi. “Semoga kita disini semua saling mengisi, kita sharing semua masalah termasuk juga solusi yang diterapkan yang nantinya akan menghasilkan sesuatu yang berguna bagi DJKN pada umumnya dan khususnya untuk Kanwil DJKN Sumut,” tuturnya.

Selanjutnya, Diki mengingatkan peserta FGD, bahwa berdasarkan RoadMap yang telah disusun, Tahun 2018 ini merupakan tahun bagi Kanwil DJKN Sumut untuk mengedepankan Optimalisasi Layanan Lelang kepada stakeholder. “Setiap gerak, setiap langkah dan setiap tahapan yang kita lakukan harus merujuk pada mainframe yang telah disusun,” tegasnya.

Beberapa tujuan acara yang disampaikan Diki dalam kesempatan ini, antara lain:

1.    Agar FGD ini menghasilkan solusi, baik secara administrasi, hukum dan keilmuan;

2.    Forum yang menghasilkan terobosan, inisiatif strategis atau sesuatu yang baru yang pernah terpikirkan/belum tercatatkan dengan baik untuk dijadikan usulan ke Kantor Pusat DJKN;

3.    Forum yang atraktif yang mengeluarkan ide-ide yang brilian, baru dan out of the box;

4.    Agar Kanwil DJKN turut andil memberikan warna bagi DJKN secara umum dalam hal memberikan ide-ide, usulan bahan-bahan yang dapat dijadikan kebijakan untuk Kantor Pusat, khususnya kebijakan bagi Kanwil DJKN Sumut sendiri.

Selanjutnya dalam acara diskusi, pembahasan serta sharing permasalahan/solusi dari masing-masing KPKNL dipimpin dan dimoderatori juga secara langsung oleh Diki. Berbagai permasalahan yang telah di-cluster dan dikemas sedemikian rupa membuat acara ini tetap fokus dan menarik untuk disimak masing-masing peserta KPKNL yang hadir.

"Kami minta, satu persatu perwakilan dari KPKNL untuk menyampaikan poin-poin permasalahan yang dihadapi dan bagaimana solusi yang diterapkan, sementara temen-temen KPKNL yang lain memberikan tanggapan dan komentarnya berdasarkan pengetahuan keilmuan maupun pengalaman empirisnya," pinta sang moderator.

Pada sesi kedua FGD, giliran Kepala Bidang KIHI, Tagor Sitanggang memberikan materi diskusi terkait “Three Lines of Defence”  dan mencoba untuk menghubungkan praktik layanan lelang yang ada di Kanwil DJKN Sumut dengan implikasi gugatan hukum yang muncul dilapangan. Ia mencoba menjelaskan dan memetakan berkas perkara yang ada berdasarkan objek yang sering dijadikan gugatan oleh para penggugat.

Di akhir acara, disusun butir-butir hasil FGD yang merupakan puncak dari acara. Butir-butir tersebut untuk selanjutnya akan dijadikan kesepakatan/rujukan bersama serta sebagai bahan-bahan usulan untuk memberi masukan dan kebijakan pada Kantor Pusat. (Penulis/Foto: seksi Informasi, Bidang KIHI).

Foto Terkait Berita
Peta Situs | Email Kemenkeu | Prasyarat | Wise | LPSE | Hubungi Kami | Oppini