Yogyakarta - Direktur
Jenderal Kekayaan Negara, Isa Rachmatarwata melakukan kunjungan kerja ke Kantor
Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang (KPKNL) Yogyakarta, Jum’at (15/12/2017).
Dalam kunjungan kerja tersebut, diawali dengan peninjauan ke ruang pelayanan, ruang arsip, dan seluruh ruang kerja KPKNL Yogyakarta, kemudian dilanjutkan dengan pembinaan kepada seluruh jajaran pegawai KPKNL Yogyakarta.
Pembinaan yang dilaksanakan di ruang serba guna KPKNL
Yogyakarta, Isa didampingi Sekretaris DJKN Dodi Iskandar.
Kegiatan Pembinaan
Direktur Jenderal Kekayaan Negara diawali dengan menyanyikan Mars DJKN
dilanjutkan sambutan dan laporan kinerja Kepala KPKNL Yogyakarta Agung Budi Setijadji.
Agung memaparkan capaian kinerja sampai dengan
akhir November 2017 yang meliputi penyerapan anggaran, Piutang Negara, Lelang,
Pengelolaan Kekayaan Negara. Terkait Revaluasi BMN yang telah ditetapkan, KPKNL
Yogyakarta optimis dan berkomitmen untuk menyelesaikan pekerjaan besar ini.
KPKNL Yogyakarta telah
melakukan langkah untuk mempercepat proses penyelesaian revaluasi
BMN, antara lain mengadakan
Bimbingan Teknis pembuatan Laporan Hasil Inventarisasi dan Penilaian sampai
dengan Berita Acara Rekon dengan mengundang Satker Kementerian/Lembaga secara
bertahap.
Di akhir
sambutannya, Agung menyampaikan bahwa kehadiran Dirjen Kekayaan Negara
beserta jajarannya mampu memberikan tambahan semangat dan
motivasi bagi pegawai KPKNL Yogyakarta.
Dalam pembinaannya, Isa
menyampaikan pentingnya laporan terkait revaluasi yang berkualitas. Laporan dibuat dengan baik dan rapi sampai dengan terbitnya Berita Acara
Revaluasi. “Kunci penting untuk suksesnya pelaksanaan revaluasi adalah
perencanaan awal yang detil, jika ditemui permasalahan, lakukan pendekatan dan
komunikasi yang aktif dengan satker,” jelas Isa.
Terkait Piutang Negara,
Isa menginginkan agar di setiap KPKNL mempunyai semacam kasus yang dibuat success
history serta melakukan upaya terobosan pengurusan agar dapat
memberikan nilai lebih bagi negara. Sedangkan untuk lelang agar dijadikan trend baru
agar lebih menarik dan dikemas secara khusus sehingga lebih dikenal secara luas
oleh masyarakat. Untuk fungsi kehumasan, Isa menyarankan agar Tusi DJKN lebih dikenal masyarakat luas. “Kenalkan melalui berbagai media, baik televisi, radio dan dikemas secara menarik, untuk selanjutnya agar dibuat video profil KPKNL
Yogyakarta yang menampilkan juga destinasi wisata, kuliner kedaerahan, pungkasnya.
Selanjutnya, Isa
memberikan kesempatan kepada seluruh pegawai untuk menyampaikan pertanyaan serta masukan dan disambut dengan
antusias oleh para pegawai. Pertanyaan dan masukan yang disampaikan terkait
revaluasi BMN, Lelang, Piutang Negara, Penilaian,
dan Kepegawaian. Para pegawai merasa puas atas tanggapan yang disampaikan
Dirjen Kekayaan Negara maupun Sekretaris Ditjen Kekayaan Negara.
Di akhir kegiatan, Isa
memberikan motivasi dan semangat kepada seluruh pegawai agar senantiasa
melakukan tugasnya dengan baik dan penuh tanggung jawab, menyongsong tahun 2018
dengan penuh optimis. Selanjutnya dilakukan foto bersama dengan seluruh pegawai
KPKNL Yogyakarta yang Istimewa ini. (Seksi HI KPKNL Yogyakarta)