Palu –  Rencana tanpa aksi hanyalah khayalan dan mimpi, aksi tanpa rencana cenderung asal-asalan. Menyikapi penetapan target tahun 2013 di bidang piutang negara, bidang lelang, dan bidang pengelolaan kekayaan negara, Kepala KPKNL Palu James Simorangkir kembali mengadakan morning call pada Senin, 21 Januari 2013. Morning call tersebut dihadiri oleh seluruh pejabat dan pegawai KPKNL Palu dengan materi penajaman action plan pencapaian target dan rencana kerja 2013 melalui presentasi yang dilakukan oleh masing-masing kepala seksi dan kepala subbagian umum.   

Pemaparan diawali dengan presentasi dari Seksi Piutang Negara dilanjutkan presentasi dari Seksi Pelayanan Lelang yang disampaikan oleh Kepala Seksi Pelayanan Lelang sekaligus Plh. Kepala Seksi Piutang Negara, Koko Riantoko Nugroho. Dalam pemaparannya Koko Riantoko menjelaskan langkah-langkah yang akan dilaksanakan terkait dengan pencapaian target Piutang Negara yang Dapat Diselesaikan (PNDS), Biaya Administrasi (Biad) Pengurusan Piutang Negara, dan jumlah produk hukum pengurusan piutang negara. Terkait dengan lelang, Koko Riantoko juga menjelaskan rencana aksi pencapaian target pokok lelang, bea lelang dan frekuensi lelang berdasarkan jenis lelang. Presentasi kemudian dilanjutkan oleh Kepala Seksi Pelayanan Penilaian oleh Hendra Jan Sadarmo Purba dengan materi penataan berkas laporan penilaian, kualitas laporan penilaian, pengembangan SDM penilai dan pentingnya sharing knowledge peraturan terbaru di bidang penilaian.

Acara kemudian dilanjutkan dengan presentasi tentang pengelolaan kekayaan negara yang terkait dengan utilisasi kekayaan negara dan progres pelaksanaan Rekonsiliasi BMN Semester II dan Tahunan 2012 oleh Sumarno, Kepala Seksi Pengelolaan Kekayaan Negara KPKNL Palu. Pemaparan materi di bidang kepegawaian oleh Subbagian Umum disampaikan oleh Evendi Antogia.  

Berdasarkan presentasi masing-masing seksi, Kepala KPKNL Palu James Simorangkir mengkritisi dan memberi masukan terhadap rencana aksi tersebut. “Rencana aksi harus dipetakan, kita sekarang di posisi mana, dari mana dan mau ke mana. Jangan lupa rencana aksi juga dipertajam, kapan waktu pelaksanaannya dan siapa yang melaksanakan” ujar James Simorangkir.

Terkait dengan rencana sharing knowledge peraturan terbaru di bidang penilaian, James Simorangkir menyambut baik usulan tersebut dan berharap agar pada kegiatan morning call selanjutnya usulan tersebut dapat dilaksanakan dengan terlebih dahulu dipelajari oleh Kasi Pelayanan Penilaian dan semua Tim Penilai KPKNL Palu. Sedangkan terkait pencapaian target utilisasi kekayaan negara, James berharap agar dilakukan penggalian potensi Penetapan Status Penggunaan BMN dan Sewa BMN kepada satker.   

Para peserta morning call menyimak dengan antusias presentasi dan arahan yang disampaikan. Selain membahas mengenai pelaksanaan tugas dan fungsi masing-masing seksi/subbagian,  morning call tersebut juga menyepakati rencana kegiatan olah raga senam setiap hari Jumat dengan mengundang instruktur senam. (Sumarno – KPKNL Palu)