Bogor – Senin (18/9/2017), acara
penyambutan kunjungan delegasi dari Jabatan Penilaian dan Pengkhidmatan
Harta (JPPH) Kementerian Keuangan Malaysia, Moh. Zaki dan Siti Aminah diselenggarakan
bertempat di aula Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang (KPKNL) Bogor. Kunjungan
delegasi JPPH tersebut merupakan tindak lanjut dari High Level Meeting antara
Direktorat Jenderal Kekayaan Negara (DJKN) dan Director General of
Valuation and Property Services Department, Ministry of Finance Malaysia di
Langkawi, Malaysia pada bulan April 2017.
Salah satu butir
kesepakatan dari High Level Meeting dimaksud adalah
penyelenggaraan Internship Programme pegawai JPPH di
DJKN dalam rangka Asset Revaluation Exercise (State Asset
Revaluation for Government Financial Report). Internship Programme tersebut
akan dilaksanakan dari tanggal 18 September 2017 sampai dengan 29 September
2017 di wilayah kerja KPKNL Bogor, di mana lokasi yang akan dikunjungi oleh
delegasi JPPH disesuaikan dengan jadwal revaluasi Barang Milik Negara (BMN)
KPKNL Bogor.
Kunjungan delegasi dari
JPPH Malaysia tersebut disambut secara langsung oleh Kepala Kantor Wilayah
(Kanwil) DJKN Jawa Barat, Nuning Sri Rejeki Wulandari dan Direktur
Penilaian DJKN, Meirijal Nur. Dalam acara penyambutan tersebut hadir pula
Kasubdit Kualitas Penilai Pemerintah DJKN, Ahid Iwanudin, Kepala KPKNL Bogor,
Abdul Manaf, Kasubbag Pengembangan Pegawai DJKN, Neil E. Prayoga, serta Para
Kepala Seksi dan pegawai di lingkungan KPKNL Bogor.
Nuning dalam
sambutannya menyampaikan bahwa dengan adanya kegiatan Internship Programme dimaksud diharapkan
adanya sharing pengalaman, sharing ilmu
antara kedua belah pihak, sehingga bisa memberikan manfaat bagi kedua Negara.
Meirijal Nur menambahkan pula jangan sampai perbedaan bahasa menjadi kendala
bagi Internship Programme ini, karena walaupun antara Bahasa
Indonesia dan Bahasa Melayu mempunyai rumpun bahasa yang sama, namun pada
kata-kata tertentu mempunyai makna berbeda, untuk itu sangat dibutuhkan
komunikasi yang baik. Delegasi Malaysia dalam sambutannya menyampaikan rasa
terima kasihnya atas sambutan yang telah diberikan oleh DJKN dan merasa sangat
senang akhirnya dapat mengunjungi Indonesia. Tak lupa mereka juga mengharapkan
agar kunjungannya dapat memberikan nilai lebih bagi kegiatan Revaluasi BMN yang
dilakukan oleh KPKNL Bogor.
Selanjutnya, terkait
kegiatan revaluasi BMN yang dilaksanakan sejak awal September 2017,
terdapat beberapa tempat yang direkomendasikan untuk diikuti oleh delegasi
Malaysia ketika Tim Revaluasi BMN dari KPKNL Bogor melakukan penilaian ke
lapangan yaitu antara lain ke Kejaksaan Negeri Sukabumi, Kantor Pelayanan Pajak
(KPP) Sukabumi, Balai Diklat Badan Narkotika Nasional, Dinas Kesehatan Depok ,
Istana Bogor, serta P4TK Bisnis dan Pariwisata Kota Depok. Dengan melihat
secara langsung proses Revaluasi BMN yang dilakukan oleh Tim Revaluasi
KPKNL Bogor diharapkan delegasi Malaysia mendapatkan tambahan wawasan baru yang
dapat diambil untuk diterapkan di Malaysia, sedangkan bagi Tim Revaluasi BMN
KPKNL Bogor dengan ikut sertanya delegasi Malaysia tersebut diharapkan
delegasi Malaysia dapat memberikan masukan-masukan terkait proses Revaluasi
BMN. Disamping hal tersebut, kunjungan delegasi Malaysia ini mempunyai arti
penting untuk meningkatkan hubungan persahabatan antara negara Indonesia dan
negara Malaysia. (Teks/foto: pop/mal, Seksi HI KPKNL Bogor).