Jl. Lapangan Banteng Timur No.2-4, Jakarta Pusat
 1 50-991    ID | EN      Login Pegawai
 
Berita DJKN
In House Training untuk Menunjang Petugas Front Office
N/a
Jum'at, 08 Februari 2013 pukul 11:17:31   |   635 kali

Singaraja - In House Training (IHT) atau transfer of knowledge akan menjadi agenda rutin di Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang (KPKNL) Singaraja untuk menunjang kompetensi pegawai KPKNL Singaraja. Hal ini dilakukan mengingat para pegawai KPKNL Singaraja telah efektif memanfaatkan Area Pelayanan Terpadu (APT). IHT ini merupakan perwujudan dari Nilai-Nilai Kementerian Keuangan. Dengan adanya IHT, diharapkan para pegawai memiliki keahlian dan pengetahuan yang luas yang pada akhirnya dapat melayani pemangku kepentingan dengan baik. IHT merupakan proses perbaikan yang dilakukan terus- menerus untuk mengembangkan inovasi dan kreativitas tanpa melanggar aturan dan kebijakan yang berlaku.

Sebagaimana Keputusan Direktur Jenderal Kekayaan Negara Nomor Kep-103/KN/2012 tentang Pembentukan Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang Teladan di Lingkungan Direktorat Jenderal Kekayaan Negara Tahun 2012, KPKNL Singaraja telah ditunjuk menjadi salah satu kantor teladan, maka para pegawainya dituntut memiliki pengetahuan yang merata. Dan saat ini pelayanan kepada pemangku kepentingan yang sangat intens berhubungan dengan KPKNL adalah para satuan kerja kementerian dan lembaga yang berkoodinasi terkait pengelolaan barang milik negara. Oleh karena itu, Seksi Pengelolaan Kekayaan Negara (PKN) mendapatkan giliran pertama untuk melakukan sharing knowledge kepada seluruh pegawai KPKNL Singaraja.

Pada kesempatan tersebut, Senin, 4 Februari 2013, pelaksana Seksi PKN Leonard Simanjuntak menjelaskan tentang Sistem Informasi Manajemen Akuntansi Keuangan Barang Milik Negara (SIMAK BMN). Aplikasi yang telah sering didengar oleh seluruh pegawai, namun tidak semua pegawai pernah membuka aplikasi tersebut. Lulusan Program Diploma Pajak Bumi dan Bangunan (Prodip PBB) tahun 2009 ini telah belajar cepat untuk memahami isi dari aplikasi tersebut. Tools yang ada dalam aplikasi tersebut diterangkan satu per satu. Mulai dari pembuatan user baru sampai dengan pengambilan arsip data komputer untuk proses rekonsiliasi KPKNL.

Seluruh pegawai KPKNL Singaraja yang belum pernah menggunakan aplikasi tersebut mulai mencoba aplikasi tersebut. Memang tidak cukup waktu untuk bisa memahami semua isi dari SIMAK, namun KPKNL Singaraja mencoba agar seluruh pegawainya capable dalam rangka memuaskan kebutuhan para pemangku kepentingan. (Priyanto Nugroho-KPKNL Singaraja)


Foto Terkait Berita
Peta Situs | Email Kemenkeu | Prasyarat | Wise | LPSE | Hubungi Kami | Oppini