Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang (KPKNL) Serang melaksanakan lelang e-auction barang rampasan hasil tindak pidana narkotika dari Kejaksaan Negeri Cilegon berupa perhiasan dan kendaraan bermotor (Senin, 25 Februari 2019). Lelang elektronik yang dilaksanakan di Kejaksaan Negeri Cilegon dipimpin oleh Pelelang Rizqon Zidni Amalana yang dibantu oleh Asisten Pelelang Fresa Akwila Ostilani serta disaksikan oleh Kepala Kejaksaan Negeri Cilegon Andi Mirnawaty.

Objek barang rampasan yang dilelang dengan kondisi apa adanya sebanyak 8 lot yang terdiri dari 1 unit sepeda motor merk Honda Revo (Lot 1), 1 unit sepeda motor merk Honda Beat (Lot 2), 2 unit kendaraan roda empat merk Toyota Fortuner (Lot 3 dan Lot 5), 1 unit kendaraan roda empat merk Mitsubishi Pajero (Lot 4),  2 buah cincin bermata biru (Lot 6), 1 buah liontin berwarna hitam (Lot 7) dan 1 buah jam tangan/arloji merk Cerruti (Lot 8).

Lelang elektronik dimulai pukul 10.00 waktu server, para peserta lelang yang telah terdaftar dapat mengajukan penawaran hingga pukul 12.00 waktu server.  Saat ditampilkan di layar monitor back office akun Pelelang Rizqon, terlihat banyaknya penawaran dari para peserta hingga menjelang waktu penutupan penawaran. Setelah penawaran ditutup pukul 12.00 waktu server, maka pemenang lelang dapat ditetapkan oleh Pelelang.

Dari 8 lot objek lelang dengan total nilai limit Rp182.760.000 berhasil terjual lelang dengan total nilai penawaran mencapai Rp517 juta lebih atau mengalami kenaikan sebesar 283%.

Kepala Kejaksaan Negeri Cilegon Andi Mirnawaty merasa senang atas pencapain yang diraih dari lelang e-auction tersebut, sehingga Andi Mirnawaty merasa optimis untuk pelaksanaan lelang selanjutnya.  Karena lelang e-auction yang dilaksanakan oleh KPKNL Serang dapat menjangkau masyarakat luas dengan mudah, aman, dan menghasilkan harga yang kompetitif.